
- by Redaksi 2
- 21 Juni 2025
Warga Ragunan Meriahkan HUT ke-498 Jakarta Lewat Acara “Jajanan Dapur Ragunan”
Jakarta Selatan, WartaKarya - Warga RT 06 Komplek Polri Ragunan, Kelurahan Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, menunjukkan antusiasme tinggi dalam menyambut HUT ke-498 Kota Jakarta dengan menggelar acara “Jajanan Dapur Ragunan”, Sabtu dini hari (21/6/2025). Acara ini dimeriahkan dengan berbagai kegiatan seni budaya dan bazar UMKM.
Wali Kota Jakarta Selatan, M. Anwar, turut hadir dalam pembukaan acara dan mengapresiasi semangat warga yang tetap antusias meski cuaca mendung. Ia menegaskan pentingnya kegiatan ini sebagai sarana silaturahmi, pelestarian budaya, dan pemberdayaan ekonomi lokal melalui UMKM.
“Inti dari kegiatan ini adalah silaturahmi, penguatan budaya lokal Betawi, dan pemberdayaan UMKM. Festival seperti ini menjadi wadah memperkenalkan produk-produk lokal agar dikenal dan bisa dijual lebih luas,” ujar M. Anwar.
Ia juga mengajak seluruh warga untuk terus menjaga lingkungan, bergotong royong, dan tidak hanya mengandalkan petugas PPSU dalam menjaga kebersihan. “Mari kita rawat kebersamaan, jaga rumah, lingkungan, dan jalan-jalan di sekitar kita,” ajaknya.
Ketua panitia acara, Chaerani, menjelaskan bahwa persiapan acara hanya dilakukan dalam waktu kurang dari dua minggu. Namun berkat kerja keras panitia, kelurahan, dan dukungan masyarakat, acara berlangsung sukses.
“Kami awali kegiatan ini dengan kirab budaya yang diikuti sekitar 600 peserta dari 11 RW di Kelurahan Ragunan. Ada juga pertunjukan palang pintu, bazar UMKM dengan 60 tenda, dan berbagai hiburan warga serta doorprize,” jelasnya.
Chaerani berharap acara ini bisa dijadikan agenda rutin dua tahunan karena tingginya animo masyarakat. “Ini bisa jadi agenda tahunan dengan koordinasi yang baik antara pemerintah, panitia, dan warga,” ucapnya.
Sementara itu, tokoh masyarakat Babeh Dul menegaskan pentingnya menjadikan budaya Betawi sebagai tuan rumah di kampungnya sendiri. “Budaya Betawi jangan jadi penonton. Generasi muda harus dilibatkan agar mereka mencintai dan melestarikan budayanya,” tegasnya. **(Arfiyah/Hel)